Pastinya Anda pernah mendengar atau membaca berita mengenai barang elektronik yang tiba-tiba meledak. Beberapa kejadian bahkan menimpa penggunanya saat sedang memakai barang tersebut. Anda pun tidak ingin kejadian seperti ini terjadi pada diri Anda.
Penyebab dari kejadian tersebut biasanya karena menggunakan stop kontak extension atau yang biasa kita sebut dengan kabel colokan listrik yang tidak sesuai standar. Menggunakan kabel colokan listrik abal-abal juga dapat merusak barang elektronik Anda bila digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Seharusnya barang-barang elektronik di rumah Anda akan berumur lama bila menggunakan kabel colokan listrik yang sesuai dengan standar. Di bawah ini terdapat beberapa alasan kenapa Anda harus menggunakan kabel colokan listrik yang sesuai dengan standar.
Meskipun Anda telah terbiasa menggunakan colokan listrik, tanpa sadar terdapat berbagai kebiasaan yang dapat memicu kabel colokan listrik meleleh dan pada akhirnya terbakar. Anda perlu berhati-hati ketika berhadapan dengan keadaan kabel colokan listrik yang meleleh lantaran dapat membahayakan diri sendiri dan juga orang lain.
Kejadian ini pun dapat memicu korsleting listrik, bahkan kebakaran. Oleh sebab itu, sangat penting untuk membeli kabel colokan listrik berkualitas dan berstandar.
Sangat disarankan untuk membeli barang yang telah mendapatkan sertifikasi SNI atau Standar Nasional Indonesia. Hal ini dapat membantu Anda untuk menemukan kabel colokan listrik berkualitas yang lebih aman digunakan.
SNI merupakan standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah untuk hasil produksi yang dihasilkan oleh masyarakat Indonesia, baik itu secara perseorangan ataupun produksi sebuah badan atau perusahaan. SNI akan diberikan dalam bentuk stempel pada setiap barang yang telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah.
Lebih baik Anda menghindari penggunaan colokan listrik yang belum memiliki logo SNI. Karena, bisa jadi kualitas kabel colokan listrik tersebut belum terjamin sehingga sangat berbahaya bila disambungkan pada arus listrik.
Arus pada kabel colokan listrik abal-abal dapat dipastikan sangat tidak stabil. Adakalanya arus listrik terlalu tinggi dan adakalanya malah terlalu rendah. Hal seperti ini tentunya sangat berbahaya untuk barang elektronik Anda.
Jika Anda menggunakan kabel colokan listrik abal-abal secara terus-menerus akan membuat barang elektronik berpotensi overheating atau mudah panas dan akhirnya merusak barang elektronik tersebut.
Kabel colokan listrik yang sesuai dengan standar tentu saja tidak akan mudah terkelupas. Kabel listrik yang terkelupas dapat membawa dampak buruk bagi Anda dan keluarga. Bila kabel colokan listrik terkelupas maka akan mengakibatkan risiko tersengat listrik, terjadinya korsleting hingga kebakaran.
Oleh sebab itu, apabila Anda menemukan kabel listrik yang sudah terkelupas, sebaiknya jangan digunakan lagi. Anda harus segera menggantinya dengan kabel yang baru.
Kabel colokan listrik berkualitas dan berstandar pastinya terbuat dari bahan terbaik. Bahan-bahan tersebut membuat lapisan kabel listrik menjadi semakin kuat dan tidak mudah cacat. Selain itu, lapisan kabel colokan listrik yang kuat akan menjaganya dari resiko gigitan tikus atau hewan lainnya.
Poin terakhir yang harus anda perhatikan dalam pemilihan kabel colokan listrik yang berstandar adalah terdapatnya NRP. NRP adalah Nomor Registrasi Produk (NRP). NRP merupakan nomor identitas yang dikeluarkan oleh Direktorat Standardisasi dan Pengendalian Mutu Kementerian Perdagangan terhadap produk-produk domestik. Sudah dapat dipastikan bahwa produk-produk tersebut terjamin keamanannya.
Itu dia beberapa hal kenapa Anda harus harus menggunakan kabel colokan listrik berkualitas. Mulai dari sekarang, sangat penting bagi Anda untuk menggunakan kabel colokan listrik berkualitas demi menghindari berbagai macam bahaya, seperti korsleting dan kebakaran.
Jika kita masih ragu dengan kualitas kabel colokan yang ada di pasaran, kita dapat membuatnya sendiri, tentunya dengan menggunakan komponen yang berstandard SNI, dari mulai stop kontak, stecker/colokan, hingga kabel. Kita dapat menggunakan Kabel Wilson Cables tipe NYM untuk membuat colokan tersebut, kenapa Wilson Cables, karena semua produk Wilson Cables sudah berstandard SNI.
Terminal listrik atau yang dikenal dengan sebutan kabel colokan memang sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kabel colokan tambahan atau terminal listrik ini tentu akan mempermudah Anda dalam penggunaan listrik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, penting sekali untuk Anda mempelajari bagaimana cara membuat kabel colokan listrik sendiri di rumah dengan mudah dan praktis. Berikut Wilson Cables akan jelaskan secara rinci di bawah ini.
Umumnya kabel colokan listrik 2 kabel terdiri dari warna biru dan cokelat/hitam sedangkan kabel colokan listrik 3 kabel terdiri dari warna biru, cokelat, dan kuning bergaris hijau. Langkah pemasangan antara 2 kabel dan 3 kabel sama saja, kabel berwarna biru di kiri sedangkan kabel berwarna cokelat di kanan atau di pasangkan pada bagian terluar socket yang ada di kanan maupun di kiri. Sedangkan untuk kabel berwarna kuning (grounding) di pasang pada bagian tengah.
Pada umumnya kabel untuk colokan listrik berukuran 2.5mm² sudah cukup untuk mengalirkan listrik ke berbagai perangkat elektronik di rumah Anda. Namun itu semua perlu Anda hitung kembali dan kalkulasikan berapa watt listrik yang Anda gunakan. Karena secara teori kabel berukuran 2.5mm² dapat menampung arus listrik hingga 5.500 watt, namun tidak disarankan untuk menggunakan dengan kapasitas maksimal.
Info Menarik Lainnya:
1. Fungsi dan Cara Kerja Stabilizer Listrik di Rumah
2. Poin Penting yang Harus Anda Perhatikan Saat Memilih Kabel Listrik Untuk AC
3. Cara Membuat dan Memasang Stop Kontak Outbow Tambahan di Rumah
4. Perbedaan Kabel Listrik Phase, Netral dan Grounding
5. Penyebab Terjadi Kebakaran Rumah Akibat Listrik dan Cara Mencegahnya